3 Cara Mengatasi Insecure

3 Cara Mengatasi Insecure

Kenapa bisa insecure? Rasa insecure bisa dialami siapa saja. Apalagi kondisi setiap orang berbeda-beda. Penyebab insecure perlu ditelaah lebih dalam untuk menemukan cara menghilangkan insecure yang paling sesuai dengan kondisi psikis masing-masing.

Insecure adalah suatu kepribadian berupa perasaan tidak percaya diri terhadap kemampuan dirinya. Perasaan ini menyebabkan seseorang merasa tidak cukup layak, malu, cemas, gelisah, maupun takut dalam melakukan atau menghadapi sesuatu.

Perasaan insecure rentan dialami wanita. Melansir Suara Merdeka, laporan survei Women’s Confidence Survey in Asia menyebutkan bahwa hampir 50% wanita di Asia dengan rentang usia 20-29 tahun merasa insecure terhadap diri sendiri, baik di tempat kerja maupun kehidupan sehari-hari.

Rendahnya self worth sering disebut sebagai pemicu munculnya perasaan insecure. Belum lagi pengaruh media sosial yang membanding-bandingkan orang biasa dengan orang yang telah merdeka finansial. 

Sayangnya, sebagian orang mengabaikan perasaan insecure yang muncul. Padahal dampak negatif insecure dapat memengaruhi kesehatan mental, antara lain memicu depresi, gangguan kecemasan, paranoid, serta masalah body image.

Untuk lebih jelasnya, berikut ciri-ciri insecure, penyebab insecure yang perlu diwaspadai, serta cara menjadi percaya diri dan tidak pemalu agar tidak mudah insecure.

Ciri-Ciri Insecure

Sangat penting untuk melakukan introspeksi secara berkala agar kita dapat segera mengetahui jika terdapat gejala insecure dalam diri. Berikut ciri-ciri insecure yang mungkin sedang kita alami saat ini: 

1. Merasa Kurang Dihargai 

Salah satu gejala insecure adalah perasaan kurang dihargai oleh lingkungan sekitar, seperti rekan kerja, komunitas, maupun keluarga besar. Padahal kita telah berusaha melakukan sesuatu sebaik mungkin untuk memenuhi ekspektasi orang lain.

Sebenarnya bisa jadi perasaan kurang dihargai tersebut hanyalah prasangka diri sendiri. Keinginan berlebihan untuk mendapatkan pengakuan dari orang lain rentan mengakibatkan kekecewaan. 

2. Sering Menyalahkan Diri Sendiri

Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan. Walaupun memang diri sendiri yang salah, menyalahkan diri sendiri tetap bukanlah hal yang bijaksana. Alih-alih menyalahkan diri sendiri, lebih baik lakukan evaluasi agar kesalahan yang sama tidak terulang.

Jika ada orang di sekitarmu yang terlalu sering menyalahkan diri sendiri, ini merupakan salah satu gejala insecure. Berikan dukungan dan motivasi untuk membantunya mengatasi perasaan insecure.

3. Takut Mencoba Hal Baru

Ada banyak kesempatan terbuka yang menawarkan peluang kesuksesan. Tapi orang yang mengalami insecure merasa takut untuk melakukan sesuatu. Terlalu takut mencoba hal baru merupakan ciri-ciri insecure.

Kehidupan manusia sangat dinamis dan mengharuskan kita untuk beradaptasi. Orang yang insecure membatasi dirinya untuk berada di lingkungan baru, berinteraksi dengan orang yang belum dikenal, maupun melakukan suatu aktivitas untuk pertama kalinya. Padahal ada banyak peluang yang bisa didapatkan jika berani mencoba hal baru.

4. Sulit Percaya Orang Lain

Ciri-ciri insecure lainnya adalah sulit mempercayai orang lain, bahkan untuk urusan-urusan yang sederhana. Rasa insecure menjadikan seseorang menaruh kecurigaan berlebihan kepada orang lain.

Waspada terhadap sesuatu merupakan hal yang baik, namun pastikan kamu telah menempatkannya di porsi yang sesuai. Jangan sampai rasa insecure menguasaimu dan membuatmu sulit percaya orang lain.

5. Sering Merasa Iri

Selalu membandingkan diri sendiri dengan orang lain, kemudian merasa iri dengan pencapaian orang lain merupakan gejala insecure yang patut diwaspadai. Perasaan negatif tersebut dapat menghambat pengembangan diri sendiri karena terlalu fokus dengan orang lain.

Setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan. Pencapaian orang lain sebaiknya menjadi inspirasi agar kita dapat lebih semangat memperbaiki diri. Rasa iri perlu ditepis agar emosi negatif bisa diredam.

Penyebab Insecure

Sebenarnya kenapa bisa insecure? Ada beberapa faktor yang melatarbelakangi munculnya insecure, antara lain faktor pendidikan, faktor finansial, faktor karier, serta faktor fisik.

Penyebab insecure yang dialami setiap orang mungkin berlainan. Sebagai gambaran, berikut beberapa jawaban dari pertanyaan kenapa bisa insecure.

1. Pola Asuh yang Kurang Tepat

Pola asuh orang tua dan orang dewasa di sekitar anak-anak sangat berpengaruh terhadap pembentukan kepribadian sampai dewasa. Oleh karenanya sangat penting memperhatikan pola asuh yang diterapkan sesuai dengan kebutuhan anak.

Pola asuh yang kurang tepat dapat menjadi penyebab insecure. Salah satunya kurangnya perhatian dan kasih sayang dari orang tua dapat menyebabkan anak dan remaja kesepian dan merasa tidak diinginkan.

2. Sering Mengalami Kegagalan

Ada orang yang sering mengalami kegagalan dan bisa segera bangkit lagi. Namun ada orang yang ketika mengalami kegagalan langsung merasa kecewa dan menyalahkan diri sendiri. Apalagi jika kegagalan yang dialami terjadi berulang kali.

Terlalu sering mengalami kegagalan tanpa diimbangi dengan pondasi kepribadian yang kuat rentan menyebabkan insecure. Pada akhirnya orang yang sering gagal akan takut untuk melakukan sesuatu.

3. Sering Diremehkan Orang Lain

Kenapa seseorang bisa insecure? Salah satu penyebabnya adalah sering diremehkan orang lain. Yang tadinya seseorang merasa percaya diri dengan kemampuannya, namun lingkungan sekitar yang terus meremehkan secara perlahan dapat membuat insecure.

Kadang-kadang orang lain bermaksud bercanda. Namun jika berlebihan dan tidak disertai empati akan membuat orang merasa diremehkan. Pada akhirnya hal ini menumbuhkan rasa insecure.

Cara Menghilangkan Insecure

Setelah mengetahui ciri-ciri dan penyebab insecure, sebaiknya kita mempelajari bagaimana cara menghilangkan insecure. Terutama jika ada keluarga atau diri kita sendiri yang terindikasi insecure. Segera terapkan cara menjadi percaya diri dan tidak pemalu untuk mengikis rasa insecure tersebut.

Merangkum berbagai sumber, berikut cara menghilangkan insecure yang dapat kita aplikasikan.

1. Meningkatkan Self Worth

Cara menghilangkan insecure yang paling utama adalah dengan meningkatkan self worth. Self worth sering dikaitkan dengan self acceptance (penerimaan diri) dan self esteem (harga diri).  

Self worth adalah kesadaran diri bahwa sebagai manusia kita sangat bernilai dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki, sehingga layak diapresiasi dan dicintai. Sangat penting untuk memiliki self worth yang tinggi agar kita tidak mudah insecure. 

Cara meningkatkan self worth antara lain dengan mencintai diri sendiri, membangun pola pikir positif, berhenti membandingkan diri dengan orang lain, dan bertanggung jawab penuh atas diri sendiri.

2. Afirmasi Positif

Meskipun ada faktor penyebab dari luar, rasa insecure muncul di dalam diri. Salah satu cara menghilangkan insecure yakni dengan melakukan afirmasi positif pada diri sendiri. Afirmasi merupakan pernyataan atau pengakuan sungguh-sungguh sebagai penegasan terhadap sesuatu.

Kamu bisa bercermin di pagi hari sambil mengatakan kalimat-kalimat positif untuk diri sendiri. Ucapkanlah rasa syukur serta terima kasih karena diri sendiri telah bertahan sejauh ini, apresiasi pencapaian yang telah diperoleh, serta maafkan kesalahan diri sendiri. 

3. Pilih Lingkungan yang Baik

Lingkungan yang baik sangat penting untuk membangun rasa percaya diri dan menghindari insecure. Lingkungan yang baik ini mencakup rekan kerja, teman dekat, tetangga, dan lain-lain. Pilihlah lingkungan yang saling mendukung dan tidak meremehkanmu. 

Jika saat ini kamu berada di antara orang-orang yang kerap melakukan perundungan dan tidak sanggup bertahan, sebaiknya kamu berupaya keluar dari circle tersebut. Masih banyak orang-orang dengan pergaulan yang lebih positif dan tidak membuatmu insecure.

Jika kamu sesekali merasa insecure, itu adalah hal yang manusiawi. Pasti adakalanya kamu dihadapkan pada kondisi di luar kendalimu yang menyebabkan percaya diri menurun. Tidak apa-apa, kok!

Yang terpenting kamu telah mengetahui cara menghilangkan insecure dan bisa segera menerapkannya untuk bangkit kembali menjadi lebih percaya diri. Jangan lupa untuk meningkatkan self worth agar pondasi kepribadianmu lebih kokoh dan tidak mudah dihinggapi rasa insecure.